Elektronik Procurement untuk Meningkatkan Performa Perusahaan
Setiap perusahaan pasti memiliki sistem pengadaan barang.Sering berkembangnya dunia teknologi, pengadaan barang bisa dilakukan melalui dunia digital atau umumnya disebut dengan e-procurement. Elektronik procurement dinilai benar-benar membantu performa perusahaan, seperti mengurangi sebagian anggaran yang kurang penting, menghindari praktik korupsi di lingkungan pengadaan, pengerjaan pengiriman barang dapat dipastikan tepat waktu, dan lain sebagainya. e-procurement sendiri adalah proses pengadaan barang atau jasa pemerintah yang pelaksanaannya dilakukan secara elektrolit yang berbasis web atau internet dengan memanfaatkan fasilitas teknologi komunikasi dan informasi.
Apa Saja Tantangan Elektronik Procurement?
e-procurement yang merupakan pembaruan sistem sebelumnya ini memiliki manfaat yang menguntungkan bagi pengguna sistem tersebut, seperti proses pengadaan barang dan jasa yang lebih mudah, efisien, dan transparan. Sehingga dipercaya bahwa proses pengadaan ini bisa dilakukan secara adil dan terbebas dari korupsi, kolusi, dan nepotisme.Terlepas dari semua kemudahan dan keunggulan dari elektronik procurement sendiri, terbukti terdapat juga dihadapkan pada beragam tantangan. Lantas apa saja tantangan procurement yang dihadapi oleh perusahaan? Nah, berikut ini adalah sebagian tantangan dari sebuah sebagian penjelasannya:
Sebuah komitmen dari seorang pemimpin perusahaan
Perubahan pemikiran dan perlakuan dari pihak yang berkuasa
Jumlah dan kualitas sumber daya manusia dalam perusahaan
Adanya infrastruktur yang memadai
Membuat komitmen di lingkungan procurement atau pengadaan
Harus melakukan peningkatan kapasitas dan sumber daya manusia di perusahaan
Mengoptimalkan IT untuk mendukung pekerjaan e-procurement
Mempunyai manajemen risiko yang tepat sasaran
Baca juga : Alasan Para Pelaku Usaha Swasta Memilih Sistem Elektronik Procurement
Setiap tantangan pasti ada solusi untuk menyelesaikan dan menghadapinya. Lantas apa saja solusi dari tantangan elektronik procurement, berikut ini penjelasan mengenai solusi tantangan e-procurement:
Perlu adanya persiapan untuk menyusun sumber daya manusia yang berkualitas dan berbasis teknologi
Dengan mempunyai sumber daya manusia yang mengerti tentang teknologi, tentunya tim SDM akan menjadi pengintegrasi antara teknologi dengan e-procurement.
Perusahaan harus meningkatkan infrastruktur atau sarana prasarana untuk bisa mendukung semua aktivitas e-procurement
Membuat peraturan yang jelas mengenai adanya e-procurement yang diinginkan sanggup melindungi performa e-procurement dan meningkatkan kepercayaan supplier untuk teknologi ini.
Comments
Post a Comment